CARA MERAWAT KUCING

  CARA MERAWAT KUCING


1. Memahami Kebutuhan Makan Kucing 

Kucing membutuhkan makan sesuai porsinya agar tidak terlalu kegemukan atau malah terlalu kurus. 
Hitung berapa berat badan kucing. Kucing membutuhkan makan sebesar 2 persen dari berat tubuhnya. 
Kalau beratnya sekitar 5 kilogram, maka dia memerlukan makan 100 gram per hari. Biasakan untuk memberikan makan dua kali sehari. 
Sementara anak kucing harus makan lebih banyak lagi. Anak kucing bisa makan 4 kali sehari, bahkan 6 kali sehari. 
Jangan lupa untuk menyediakan air bersih kepada kucing. Hewan ini lebih memilih minum air bersih. 

2. Kucing Adalah Pemakan Daging 

Kucing adalah hewan yang masih bersaudara dengan harimau, singa, cheetah, leopard, dan sejenisnya. 
Hewan ini tergolong binatang karnivora alias pemakan daging. Jadi berikan makanan yang sesuai. 
Berikan kucing berupa makanan yang berasal daging hewan seperti ayam, sapi, ikan, atau lainnya. 
Hindari untuk memberikan makanan berupa sayuran lantaran susah dicerna dengan baik oleh kucing. 
Jika kucing diberikan makan berupa nasi dan sayur maka kotorannya bisa lebih berbau jika dibandingkan makan daging. 
Ada banyak pilihan makan siap saji dari produsen makanan hewan. Kamu tidak perlu pusing lagi. 

3. Rutin Membawa Kucing ke Dokter 

Awalnya, kucing adalah hewan liar yang berubah menjadi hewan domestik yang tinggal di rumah manusia. 

Untuk itu, kamu harus rajin membawa kucing kesayangan ke dokter hewan untuk vaksinasi binatang. 

Kucing harus mendapatkan suntikan rabies, vaksin anti cacing, dan pemeriksaan secara rutin lainnya. 

4. Memandikan Kucing Secara Teratur 

Kalau kamu membiarkan kucing berkeliaran di dalam rumah, bahkan sampai di kamar tidur, kamu harus rajin memandikannya. 
Gunakan sabun dan shampo khusus kucing agar bulu kucing tidak mudah rontok saat dimandikan. 
Jangan lupa juga membersihkan gigi, telinga, dan kuku kucing secara berkala. Bagian ini rentan terhadap kuman dan bakteri. 
Saat memandikan, gunakan air dingin atau air biasa. Jangan menggunakan air panas karena bisa merusak bulu dan menyebabkan iritasi kulit. 

5. Menyikat Bulu Kucing Secara Teratur 

Jika kucing di rumah memiliki bulu yang sangat lebat seperti Munchkin, British Shorthair atau Persia, kamu harus rajin menyikatnya. 
Bulu kucing akan semakin terawat. Kamu juga bisa melihat apakah kucing terkena kutu atau tidak. 

6. Mengajarkan Kucing untuk Buang Air Pada Tempatnya 

Sejak kecil, kucing sudah bisa diajarkan untuk buang air kecil dan buang air besar pada tempatnya. 
Untuk itu, harus ada tempat khusus atau litter box berisi pasir atau pasir buatan tempat kucing buang air. 

7. Memiliki Kandang Atau Tempat Tidur Sendiri 

Ada baiknya memiliki kandang di luar rumah untuk tempat kucing. Kalau bisa, kandang berukuran besar. 
Jika tidak ingin mempunyai kandang, sediakan tempat yang nyaman bagi kucing untuk tidur di malam hari. 

8. Memelihara Kebersihan Kandang dan Peralatan Lainnya 

Bisa jadi kucing akan muntah atau tidak menghabiskan makanan sehingga kandang menjadi kotor. 
Atau ada sisa bulu pada tempat tidur, sisa kotoran di litter box, dan lainnya. Hal ini harus dibersihkan secara rutin. 

9. Mengajarkan Kebiasaan Kepada Kucing 

Hal ini mencakup mengenai makan, buang air, dan juga tidur. Kucing harus diajarkan untuk hidup teratur. 
Kalau tidak, kucing bisa makan di mana saja, buang air sembarangan, dan juga tidur di luar rumah.  

10. Bersikap Tegas Kalau Kucing Melakukan Kesalahan 

Kucing tergolong hewan yang moody. Bisa jadi kucing akan buang air sembarang, merusak barang, atau mencakar pemilik. 

Kamu sebagai pemilik harus bisa bertindak tegas agar kucing tidak mengulangi lagi perbuatannya. 


11. Mengajak Kucing Bermain 

Sebenarnya, kucing adalah hewan yang bisa diajak bermain. Ajak kucing untuk bermain setiap harinya. 

Atau kamu bisa membelikan mainan kucing agar hewan peliharaan tidak merasa bosan di rumah. 

Sesekali ajak kucing keluar rumah dengan menggunakan tali pengikat atau lepas saja di halaman rumah. 

12. Memiliki Persiapan Kalau Memiliki Lebih Dari Satu Kucing 

Kalau kucing peliharaan cukup banyak, kamu harus bersiap agar kucing saling mengenal dan tidak berkelahi. 
Biasanya, setelah memiliki satu kucing, kamu ingin memelihara beberapa kucing lainnya di rumah. 
Kucing lama bisa berkelahi dengan kucing baru. Untuk itu, kamu harus memiliki persiapan jika mempunyai beberapa kucing baru.


Komentar

Postingan Populer