JENIS VAKSIN

 JENIS JENIS VAKSIN PADA KUCING

Vaksinasi sendiri memang menjadi bagian penting bagi kamu yang memelihara anak kucing maupun kucing dewasa.

Dengan vaksinasi, kucing akan terlindungi dari penyakit yang disebabkan oleh virus dan bakteri.

Tak hanya itu,sistem kekebalan mereka juga akan bertambah kuat.

Vaksin biasanya diberikan melalui suntikan di bawah kulit, meskipun kadang-kadang dapat diberikan melalui tetes mata atau hidung.

vaksinasi akan bermanfaat guna memberikan perlindungan terhadap segala macam infeksi pada kucing, yakni:

1. Virus panleukopenia (FPV, feline infectious enteritis; feline parvovirus)

2. Feline herpesvirus  (FHV-1, flu kucing)

3. Feline calicivirus  (FCV, flu kucing)

4. Virus leukemia (FeLV)

5. Rabies

6. Chlamydophila felis

7. Bordetella bronchiseptica




JENIS JENIS VAKSIN

1. Vaksin Tricat

Vaksin tricat berfungsi sebagai antibodi agar kucing terhindar dari serangan penyakit atau virus Feline panleucopenia, Feline rhinotracheitis, dan Feline calicivirus.

Jenis vaksin ini merupakan vaksin pertama kali yang akan diberikan untuk kucing pada usia 8 sampai 10 minggu.

Untuk itu, tricat termasuk vaksin inti yang sangat diperlukan bagi kucing.

2. Vaksin Tetracat

Vaksin tetracat diberikan untuk mencegah penyakit Feline panleucopenia, Feline rhinotracheitis, Felina calicivirus dan juga Clamydia.

Kucing yang terkena penyakit-penyakit tersebut biasanya menunjukkan gejala bersin, ingus, konjungtivitis, kotoran mata, dan sariawan.

Tanda klinis penyakit ini pun bervariasi, mulai dari ringan hingga sangat parah.

Terkadang, komplikasi lain dapat berkembang termasuk pneumonia.

Maka dari itu, vaksin tetracat wajib diberikan pada saat kucing berusia 12-14 minggu.

3. Vaksin Rabies

Tak hanya anjing, kucing juga dapat terinfeksi rabies dan dapat menjadi sumber infeksi bagi manusia.

Untuk itu, disarankan agar kucing divaksinasi karena sangat efektif dalam mencegah penyakit rabies.

Vaksin ini sangat penting karena virus rabies akan menyerang kekebalan tubuh kucing dan dapat menularkan pada siapa pun.

Berikan vaksin rabies saat kucing berusia 20 minggu atau lebih dari tiga bulan.

4. Vaksin Non-Inti

Selain vaksin di atas, ada beberapa vaksin lain yang juga bisa diberikan untuk kucing.

Vaksin tersebut digunakan guna memberikan perlindungan yang berharga bagi seekor kucing.

1. Chlamydophila felis: jenis bakteri yang membuat konjungtivitis pada kucing.

2. Bordetella bronchiseptica: Infeksi yang disebabkan bakteri yang berdampak pada saluran pernapasan atas.

3. Vaksinasi Feline immunodeficiency virus (FIV): vaksin ini diberikan pada kucing yang terlibat perkelahian, infeksi umumnya menyebar melalui gigitan kucing.

4. Leukemia kucing (FeLV): vaksin FeLV penting untuk mencegah penyakit yang disebarkan melalui perkelahian kucing.

https://artikel.rumah123.com/daftar-harga-vaksin-kucing-terbaru-2022-beserta-jenisnya-wajib-tahu-agar-kucing-sehat-120397

Komentar

Postingan Populer